top of page
Gambar penulisklabdigitalmarketi

Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Mpox (Cacar Monyet), Apa Gejalanya, Bagaimana Penanganannya?

Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Mpox (Cacar Monyet)

Mpox atau yang dikenal juga sebagai cacar monyet, kembali menjadi perhatian global setelah beberapa kasus baru dilaporkan di berbagai negara. Penyebaran penyakit ini telah menimbulkan kekhawatiran karena karakteristiknya yang mirip dengan cacar pada umumnya, meskipun dengan tingkat keparahan yang lebih rendah. Laporan baru menunjukkan bahwa kasus-kasus ini tidak hanya terbatas pada wilayah endemik di Afrika, tetapi juga muncul di berbagai belahan dunia, termasuk di negara-negara non-endemik seperti Amerika Serikat, Inggris, dan beberapa negara di Eropa lainnya, di Asia pun sudah ada beberapa kasus salah satunya di Indonesia. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah mengumumkan kasus Mpox di Indonesia hingga Sabtu (17/8/2024) terdapat 88 kasus. Pemerintah di berbagai negara telah meningkatkan upaya deteksi dini dan pencegahan untuk mengendalikan penyebaran penyakit ini.


Apa Itu Mpox (Cacar Monyet)?


Mpox atau cacar monyet adalah penyakit zoonosis virus yang disebabkan oleh virus dari genus Orthopoxvirus, yang juga termasuk virus cacar. Penyakit ini pertama kali diidentifikasi pada monyet yang dipelihara untuk penelitian di tahun 1958, yang kemudian ditemukan juga pada manusia di Afrika Barat dan Tengah pada tahun 1970-an. Meskipun awalnya penyakit ini terutama ditemukan di daerah endemik, kasus impor di negara-negara non-endemik telah menimbulkan kekhawatiran global.

Virus ini biasanya ditularkan ke manusia melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi kulit atau mukosa dari hewan yang terinfeksi, seperti monyet, tikus, dan tupai. Selain itu, penularan antar manusia juga bisa terjadi melalui droplet pernapasan, kontak langsung dengan cairan tubuh atau luka kulit pasien, serta benda yang terkontaminasi virus.


Apa saja gejala cacar monyet


Gejala cacar monyet biasanya muncul 5 hingga 21 hari setelah paparan virus. Gejala awal sering kali mirip dengan gejala flu, seperti:


  1. Demam: Suhu tubuh yang meningkat secara tiba-tiba.

  2. Sakit Kepala: Rasa sakit yang intens di bagian kepala.

  3. Nyeri Otot: Otot-otot terasa sakit dan lemas.

  4. Kelelahan: Tubuh terasa lemah dan tidak bertenaga.

  5. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening: Kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau selangkangan membengkak.

  6. Ruam Kulit: Ruam mulai muncul 1-3 hari setelah demam. Ruam ini biasanya dimulai di wajah dan kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya. Ruam berkembang dari bintik merah datar menjadi vesikel yang berisi cairan, lalu menjadi pustula, dan akhirnya membentuk kerak yang akan mengelupas.


Gejala-gejala ini biasanya berlangsung selama 2 hingga 4 minggu. Sebagian besar pasien akan sembuh dengan sendirinya, meskipun beberapa kasus bisa menjadi lebih parah, terutama pada individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.


Bagaimana penularan cacar monyet


Penularan dari Manusia ke Manusia:

  • Kontak Dekat: Virus menyebar melalui kontak fisik langsung seperti menyentuh kulit, berhubungan seks, berciuman, atau bertatap muka dengan orang yang terinfeksi.

  • Kontak Tidak Langsung: Virus bisa bertahan pada permukaan seperti pakaian, handuk, dan benda lainnya yang telah disentuh oleh orang yang terinfeksi, yang bisa menularkan virus jika disentuh oleh orang lain.

  • Penularan dari Ibu ke Janin atau Bayi: Virus bisa menular selama kehamilan, saat kelahiran, atau melalui kontak fisik setelah kelahiran.

  • Masa Infeksius: Orang yang terinfeksi dianggap menular sampai semua lesi kulit mereka sembuh sepenuhnya, yang memakan waktu 2-4 minggu.

 

Penularan dari Hewan ke Manusia:

  • Kontak dengan Hewan Terinfeksi: Manusia bisa tertular virus dari hewan yang terinfeksi, terutama melalui gigitan, cakaran, atau kontak dengan darah atau daging hewan yang tidak dimasak dengan baik.

  • Pencegahan: Menghindari kontak dengan hewan liar, terutama yang sakit atau mati, dan memasak daging hewan dengan matang dapat mengurangi risiko penularan.

 

Penularan dari Manusia ke Hewan:

  • Penularan ke Hewan Peliharaan: Ada laporan tentang virus yang teridentifikasi pada anjing, tetapi belum ada konfirmasi apakah ini benar-benar infeksi atau hanya kontaminasi.

  • Potensi Risiko: Karena banyak spesies hewan rentan terhadap virus, orang yang terinfeksi harus menghindari kontak dengan hewan, termasuk hewan peliharaan dan satwa liar.Cara penanganan cacar monyet


Apa saja gejala cacar monyet


Penanganan cacar monyet sebagian besar bersifat suportif, yaitu bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah komplikasi. Berikut adalah beberapa langkah penanganan yang direkomendasikan:


  1. Isolasi Pasien: Pasien yang terinfeksi harus diisolasi untuk mencegah penularan virus ke orang lain.

  2. Pengobatan Simptomatis: Obat-obatan seperti parasetamol dapat diberikan untuk meredakan demam dan nyeri.

  3. Hidrasi yang Cukup: Pasien harus diberikan cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi.

  4. Vaksinasi: Vaksin cacar (smallpox) diketahui memberikan perlindungan silang terhadap cacar monyet. Beberapa negara telah mulai mempertimbangkan vaksinasi untuk orang-orang yang berisiko tinggi.

  5. Pengobatan Antiviral: Meskipun belum ada obat yang secara khusus disetujui untuk cacar monyet, beberapa obat antivirus seperti tecovirimat telah digunakan dalam beberapa kasus dan menunjukkan hasil yang menjanjikan.


Penting juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gejala dan cara penularan cacar monyet, sehingga deteksi dini dan pengobatan dapat dilakukan dengan cepat.


Meskipun jarang terjadi, cacar monyet adalah penyakit yang bisa menjadi sangat berbahaya dan memerlukan penanganan yang tepat. Dengan makin banyaknya kasus baru di beberapa negara, penting bagi kita untuk tetap waspada dan mengambil langkah pencegahan yang diperlukan seperti poin-poin yang sudah dijelaskan di atas. Mengikuti nasihat atau arahan medis dan menjaga kebersihan diri dapat membantu mencegah pengembangan penyakit ini.


Sumber:

17 tampilan0 komentar

Comentarios


bottom of page